Makronesia.id, Jakarta – Awal tahun menjadi momen yang ideal untuk merefleksikan pencapaian dan menyusun rencana keuangan yang lebih baik. Pengelolaan keuangan bukan sekadar menabung lebih banyak, tetapi juga mencakup penyusunan target yang realistis, disiplin anggaran, dan perencanaan masa depan.
Lindawati Octaviani, Direktur Keuangan SeaBank Indonesia, berbagi kiat melalui podcast Womantalk untuk membantu pekerja muda hingga keluarga memulai tahun 2025 dengan keuangan yang sehat dan terencana. Berikut tips praktis yang bisa langsung diterapkan:
Langkah pertama menuju finansial yang sehat adalah menentukan target yang jelas dan terukur. Gunakan prinsip SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound) agar target lebih mudah dicapai.
- Mulailah dari target sederhana seperti menabung untuk liburan, hingga tujuan besar seperti membeli rumah atau mempersiapkan dana pensiun.
- Tentukan prioritas sesuai kebutuhan dan kondisi keuangan pribadi.
Anggaran yang realistis menjadi kunci keberhasilan dalam pengelolaan keuangan.
- Terapkan aturan 50/30/20: alokasikan 50% untuk kebutuhan, 30% untuk keinginan, dan 20% untuk tabungan atau investasi.
- Sisihkan dana darurat setara tiga hingga enam bulan pengeluaran sebagai perlindungan menghadapi kondisi tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan atau biaya kesehatan.
Lindawati menekankan pentingnya memeriksa utang yang dimiliki sebelum menyusun rencana baru.
- Catat semua utang, termasuk bunga dan tanggal jatuh temponya.
- Prioritaskan pelunasan utang berbunga tinggi untuk mengurangi beban keuangan.
- Jika memungkinkan, bayar lebih dari jumlah minimum agar pokok utang cepat berkurang.
Disiplin dalam mencatat pengeluaran dan mematuhi anggaran sangat diperlukan.
- Rutin mencatat setiap pengeluaran untuk mengevaluasi pos mana yang bisa dikurangi.
- Kurangi belanja impulsif dengan membuat daftar kebutuhan yang mendesak dan anggaran belanja bulanan.
- Manfaatkan teknologi, seperti aplikasi keuangan, untuk memantau pengeluaran dan mempermudah pelacakan target keuangan.
Dalam podcast tersebut, Lindawati juga menyoroti pentingnya perempuan memiliki kemandirian finansial. Menurutnya, perempuan yang mandiri secara finansial memiliki kebebasan dalam mengambil keputusan terbaik bagi diri dan keluarganya.
Ia menyarankan perempuan untuk:
- Memulai kebiasaan menabung dengan disiplin. Produk tabungan seperti SeaBank, yang menawarkan bunga kompetitif dan cair setiap hari, bisa menjadi pilihan.
- Belajar berinvestasi, dimulai dengan produk aman seperti deposito berjangka.
- Memanfaatkan layanan bebas biaya transfer, seperti yang ditawarkan SeaBank, untuk meminimalkan pengeluaran kecil yang sering terabaikan.
Dengan fitur-fitur unggulan seperti bunga tabungan harian, transfer gratis hingga 100x per bulan, dan pembukaan rekening yang hanya memakan waktu tiga menit, SeaBank menjadi mitra ideal dalam pengelolaan keuangan di tahun 2025.
Tahun baru, resolusi baru. Mulailah langkah kecil hari ini untuk mencapai finansial yang lebih sehat dan mandiri. (EHS-01)