Makronesia.id, Jakarta – Pasca-halving Bitcoin pada 20 April lalu, pasar kripto masih menunggu momentum kenaikan harga yang signifikan, dengan Bitcoin diperdagangkan stabil di kisaran US$65.000 atau sekitar Rp1,06 miliar. Meskipun peluncuran ETF Bitcoin dan Ethereum telah membawa perubahan dalam ekosistem investasi, sentimen pasar masih dipengaruhi oleh dinamika makroekonomi yang lebih luas.
Fyqieh Fachrur, seorang trader dari Tokocrypto, mengamati bahwa meskipun persetujuan ETF Bitcoin spot telah memberikan dorongan positif yang signifikan, penundaan dalam pencatatan ETF Ethereum spot telah mempengaruhi sentimen bullish pasar. “Investor menunjukkan ketertarikan terhadap arus masuk dana ETF Bitcoin, tetapi kekhawatiran terhadap kebijakan The Fed dan arus masuk ETF BTC spot AS yang tidak pasti telah mempengaruhi permintaan terhadap Bitcoin,” jelasnya.
Kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan telah mengalami penurunan dari US$2,77 triliun pada Maret 2024 menjadi US$2,33 triliun pada pertengahan Juni, sebagian besar karena ketidakpastian terkait kebijakan The Fed terkait suku bunga. “Kami memperkirakan harga BTC akan tetap stagnan sampai akhir tahun ini,” tambahnya.
Sementara Bitcoin menghadapi tantangan, Ethereum menunjukkan potensi yang menarik dengan dominasi Bitcoin yang turun menjadi 54,31%, menandakan minat investor pada altcoin. Berita bahwa SEC mengakhiri penyelidikannya terhadap Ethereum disambut baik oleh pasar, dengan harapan peluncuran ETF ETH spot di AS dalam waktu dekat. “Pengumuman positif ini bisa memperkuat permintaan dan mendorong harga Ethereum lebih tinggi,” kata Fyqieh.
ETF Ethereum diharapkan dapat menjadi katalis untuk harga baru ETH yang mencapai antara US$5.000 hingga US$6.000 dalam jangka pendek, dengan potensi menarik lebih dari US$20 miliar arus masuk modal ke pasar ETH. “Ini tidak hanya akan meningkatkan adopsi Ethereum tetapi juga mempercepat pengembangan DeFi dan likuiditas di ekosistem ETH,” paparnya.
Secara historis, ETF Bitcoin yang diluncurkan pada awal 2024 menunjukkan dampak signifikan dengan penarikan lebih dari US$58 miliar dalam enam bulan pertama. Dengan harapan yang sama terhadap ETF Ethereum, pasar dapat mengantisipasi pertumbuhan substansial dalam beberapa bulan mendatang.
Dengan demikian, pasar kripto tetap menjadi sorotan utama investor global yang mencari peluang di tengah volatilitas dan potensi pertumbuhan yang tinggi di pasar digital ini. (EHS-01)