Makronesia.id, Jakarta – Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) menggelar Gerakan Penanaman Satu Juta Pohon. Gerakan ini sebagai bagian dari seluruh rangkaian kegiatan memperingati HUT KAHMI ke-57. Gerakan yang mengandung pesan moral ini bertujuan untuk melestarikan lingkungan hidup di Tanah Air, serta memperat jalinan silaturahmi para kader alumni HMI menjelang perhelatan demokrasi yakni Pemilu Serentak Tahun 2024. Jadi kegiatan Penanaman Satu Juta Pohon ini menjadi bagian dari konsolidasi internal dan upaya sebagai sesama anak bangsa untuk memberikan kontribusi secara aktif bagi pembangunan nasional melalui pelestarian lingkungan. Hal ini dikemukakan oleh Nasyirul Falah Amru Ketua Bidang Lingkungan Hidup MN KAHMI.
Nasyirul melanjutkan, untuk mewujudkan komitmen KAHMI sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang berorientasi pada pengembangan nilai-niilai ke-Islaman, ke-bangsaan, Majelis Nasional KAHMI pada Peringatan Hari Ulang Tahunnya yang ke-57, menggelar berbagai rangkaian kegiatan sosial kemanusiaan, keummatan, dan kemasyarakatan dalam meningkatkan partisipasi terhadap pembangunan bangsa. KAHMI dituntut untuk senantiasa menempatkan dirinya sebagai organisasi keummatan dan kebangsaan yang mandiri dan profesional. KAHMI telah berkontribusi terutama pada aspek pengembangan intelektual dan menyiapkan pemimpin-pemimpin bangsa pada setiap tingkat di republik tercinta ini. KAHMI dan HMI sejak awal berdiri sudah diidentikan sebagai wadah pengkaderan kepemimpinan umat dan bangsa, terang anggota Komisi VII DPR RI ini.
Sementara Ketua Koordinator Pelaksanaan kegiatan Arfian mengatakan, Tujuan Gerakan Penanaman Sejuta Pohon ini adalah selain menanam kebaikan untuk kemaslahatan jangka Panjang juga dijadikan sebagai moemen merekatkan konektivitas seluruh komponen anak bangsa dan sesama alumni HMI. Gerakan penanaman sejuta pohon menjadi ajang konsolidasi internal KAHMI dalam menghadapi pemilu serentak Tahun 2024 dengan tetap menjaga ukhuwah Islamiyah, ukhuwah basyaria dan ukhuwah wathaniyah. Pemilu serentak Tahun 2024, KAHMI dan HMI harus menjadi perekat umat dan sesama anak bangsa dengan spirit menciptakan kondisi yang aman dan damai. KAHMI dan HMI mengajak semua kekuatan anak bangsa terutama peserta kontestasi agar senantiasa mengedepankan proses dan hasil pemilu luber jurdil yang dapat dipercaya. Selain itu, KAHMI mengimbau agar penyelenggara pemilu dapat bekerja profesional, akuntabel dan transparan guna pemilu serentak Tahun 2024 benar-benar kredibel.
Ia melanjutkan, sebagai organisasi kemasyarakatan berorientasi pengabdian pada keummatan dan kebangsaan, KAHMI dengan kekuatan dan keunggulan jejaring relasi sosial di berbagai bidang kehidupan dituntut tetap menjaga kebersamaan dalam mengembangkan cita-cita umat Islam dan masyarakat Indonesia yakni sebagai bangsa yang plural dengan kuat memegang teguh kebhinekaan dalam ke-Indonesiaan. KAHMI merasa terpanggil untuk secara aktif menjaga soliditas kekeluargaan di Tahun Politik. Urai dosen Universitas Bhayangkara Jakarta.
Hal senada dikatakan Ketua Presidium Ahmad Doli Kurnia Tandjung di kata sambutannya pada resepsi perayaan HUT ke-57 di Gedung Manggala Wanabhakti, Jakarta pada Kamis (21/9). Menurutnya, KAHMI dalam menghadapi Pemilu Serentak Tahun 2024, ada dua misi besar KAHMI yang harus menjadi perhatian semua anggota dan juga segenap keluarga besar HMI, yaitu misi ke-Islaman dan kebangsaan. KAHMI memiliki kepentingan untuk mengamankan dan terlibat dalam event penting nasional 5 tahunan dengan cara yang konstruktif, proaktif dengan menciptakan kondisi bangsa yang aman dan damai dengan tetap menjaga soliditas internal. ’’Semua keluarga besar KAHMI pasti punya keinginan agar yang dapat memimpin republik ini adalah dari keluarga besar KAHMI. Namun, sebaiknya subjektivitas masing-masing keluarga besar KAHMI kita tempatkan secara produktif. Urusan pilihan politik adalah urusan hati nurani, tapi secara institusi kita harus menempatkan institusi ini secara cerdas, dan secara taktis agar kita tidak kehilangan identitas keorganisasian kita yakni sebagai organisasi ke-Islaman dan kebangsaan yang senantiasa mengedepankan dimensi intelektualitas,’’ ucap Ahmad Doli Kurnia Tanjung yang juga ketua Komisi II DPR RI ini.
Adapun kegiatan gerakkan Penanaman Sejuta Pohon yang dijadwalkan pada Hari Sabtu Tanggal 30 September 2024 di Kawasan Hutan Taman Nasional Gn. Halimun Salak, Desa Gn. Sari Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor ini, akan melibatkan segenap keluarga besar KAHMI dari tingkat Majelis Nasional KAHMI, Majelis Wilayah KAHMI, Majelis Perwakilan KAHMI, Majelis Daerah KAHMI, dan Majelis Rayon KAHMI seluruh Indonesia, dan keluarga besar HMI serta perwakilan Kementerian, Lembaga negara, Ormas, dan OKP. (EHS-001).