Kisah Sukses Ibu Rumah Tangga Berinvestasi Kripto

0
72

Makronesia.id, Bogor – Di tengah berbagai isu yang melingkupi industri kripto, terdapat kisah inspiratif dari Dinar Nurillah, seorang ibu rumah tangga asal Bogor, Jawa Barat. Dinar yang sebelumnya berprofesi sebagai perawat, memutuskan untuk menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya pada tahun 2020. Demi membantu perekonomian keluarga, ia mulai berinvestasi di aset kripto sejak tahun 2022.

Dinar mengisahkan perjalanan investasinya kepada tim Reku, sebuah platform investasi kripto. Ia memilih kripto karena fleksibilitasnya. “Sebagai ibu rumah tangga dengan anak kecil, saya sulit mencari waktu untuk keluar rumah. Saya ingin mencari cara yang fleksibel dan ketemulah dengan aset kripto,” ungkap Dinar.

Mulanya, Dinar belajar dari suaminya yang sudah lebih dulu terjun ke dunia kripto. “Awalnya saya tidak tahu caranya. Lalu saya mencoba menggunakan aplikasi Reku karena tampilannya mudah dipahami dan biayanya terjangkau, cocok untuk pemula seperti saya,” jelasnya.

Berkat konsistensi dan kesabarannya, Dinar kini merasakan hasil dari investasi kriptonya. “Saya rutin menabung dari sisa uang belanja untuk investasi. Perlahan-lahan, investasi kripto saya berkembang. Alhamdulillah, saya bisa mendapat keuntungan 10 sampai 20 persen setiap bulannya. Hasil ini membantu kebutuhan sehari-hari, bahkan bisa membeli beberapa aset seperti laptop dan handphone,” lanjutnya.

Meski aset kripto dikenal dengan volatilitasnya, Dinar selalu berhati-hati dalam memilih jenis koin. “Saya biasanya pilih koin yang fluktuasinya tidak terlalu drastis, jadi saya tidak terlalu kaget melihat volatilitas yang tinggi,” katanya.

Jesse Choi, co-CEO Reku, menanggapi positif kisah Dinar. “Kesuksesan Dinar menggambarkan bahwa dengan cermat dan bijak, kita bisa mendapatkan hasil yang positif dari investasi kripto. Aset kripto memang sering dikaitkan dengan berita miring, namun banyak investor seperti Dinar yang sukses berkat strategi yang hati-hati,” ujar Jesse.

Jesse juga menambahkan bahwa cerita positif Dinar memotivasi tim Reku untuk terus dekat dengan pengguna dan mengembangkan layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. “Reku mengutamakan layanan yang user-centric, keamanan, dan transparansi. Kami menerima masukan dari pengguna agar layanan kami selalu relevan,” jelasnya.

Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi Bappebti, Tirta Karma Sanjaya, juga menyampaikan apresiasinya. “Cerita sukses Dinar menunjukkan bahwa aset kripto merupakan instrumen investasi inklusif yang cocok untuk semua kalangan. Meski mayoritas investor adalah laki-laki, perempuan juga bisa berpartisipasi. Cerita Dinar diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk berinvestasi kripto dengan bijak,” ungkap Tirta.

Tirta juga mengapresiasi upaya Reku dalam memperluas literasi kripto. “Reku aktif melakukan program literasi. Kisah sukses seperti Dinar ini adalah hasil positif dari edukasi yang dilakukan. Ke depan, berbagi kisah sukses investor kripto perlu digalakkan untuk menanamkan optimisme dan meningkatkan penerimaan aset kripto di masyarakat,” tambahnya.

Kisah Dinar Nurillah menjadi bukti bahwa dengan pengetahuan yang tepat dan strategi yang bijak, siapa pun bisa sukses berinvestasi di dunia kripto. (EHS-01)

Artikulli paraprakPT Agincourt Resources Umumkan Pemenang Lomba Jurnalistik 2024
Artikulli tjetërKebangkitan Pasar Kripto: Reku Meraih Keuntungan di Tengah Tren Positif

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini