Sebuah puisi keprihatinan;
Oleh : Nilawati Wardani S.Pd M.Pd
Terdengar berita membuat pilu,
terutai tak ampuhma bagi kaum ibu,
terbukti beredar vaksin palsu,
disuntikkan ke bayi di Posyandu,
berbilang tahun sudah berlalu ,
program nasional jadi terganggu,
gagal cegah penyakit tertentu,
berita ini membuat kita terenyuh,
vaksin palsu pasti tak ampuh.
Apalagi pelakunya petugas medis,
membuat kemasan vial dengan manis,
dokter pengguna tersentak hampir menangis.
Menjadi korban kepentingan bisnis,
upaye cegah infeksi terancam gagal .
Bayi dan anak tidak terlindung total.
Serangan penyakit dapat berakibat fatal ,
akibat perbuatan orang yang buruk akal..
Masyarakat mulai banyak mengeluh
Rumah sakit dituding dan dituduh.
jalan singkat lalu ditempuh
menyerang dokter berdemo rusuh
padahal dokter adalah korban
bukan sebagai akar permasalahan
Tidak wajar mereka dipermasalahkan
Apalagi sampai dikriminalkan