Jakarta, MAKRONESIA.ID – Salah satu minuman bersoda yang kerap disajikan di beberapa restoran cepat saji, Pepsi, angkat kaki dari Indonesia. Penggemar minuman ini, harus kecewa karena kehilangan salah satu minuman soda, yang memiliki cita rasa menggigit ini.
Kabar tersebut membuat tidak sedikit orang bertanya-tanya terkait alasan yang menyebabkan Pepsi tidak lagi beredar di Indonesia. Kemudian, apakah ada minuman bersoda lainnya yang rasanya nikmat seperti Pepsi?
Dari informasi yang berhasil dihimpun, Jumat (18/10), adapun alasan kuat yang menyebabkan Pepsi tak lagi di Indonesia, karena masa kontrak atau kerjasama antara perusahaan Pepsi dengan PT Anugerah Indofood Barokah Makmur (AIBM) telah habis. Kabarnya, kontrak tersebut efektif mulai 10 Oktober 2019 lalu. Artinya perusahaan ini tidak lagi memproduksi Pepsi, penjualan hingga pendistribusiannya.
Corporate Secretary PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), Gideon A Putro menjelaskan berakhirnya kerjasama dengan PepsiCo karena alasan komersial, yakni berakhirnya perjanjian Exclusive Bottling Agreement (EBA) yang berlaku untuk jangka waktu 5 tahun pada 2019.
Pihak AIBM dan PepsiCo telah memberitahukan kabar habisnya kontrak ini kepada seluruh konsumennya, terutama seluruh restoran fast food seperti PT Fast Food Indonesia Tbk (KFC), Pizza Hut. “Alhasil, ini membuat para restoran cepat saji sudah mulai menghabiskan stok minuman soda dari PepsiCo. Ini mereka lakukan dari beberapa hari belakangan ini, sebelum nantinya mengatur strategi kembali untuk mengganti minuman soda dengan mereka lainnya,” ujarnya.
Meski hanya berjalan 6 tahun lamanya di Indonesia, tapi Pepsi memiliki fakta-fakta menarik yang tidak bisa dilupakan, diantaranya; Pepsi merupakan hasil dari joint-venture antara PepsiCo Amerika Serikat dengan Indofood CBP Sukses Makmur Indonesia pada 2013 lalu, Pepsi diproduksi oleh PT Pepsi-Cola Indobeverages dengan pabriknya di Purwakarta, Jawa Barat. Setelah siap pengemasannya, Pepsi didistribusikan oleh PT Indofood Asahi Sukses Beverage.
Kemudian, jika pada umumnya pencipta makanan atau minuman diracik oleh juru masak yang profesional, tapi tidak dengan Pepsi. perancang minuman soda ini bukannya seorang juru masak, melainkan seseorang yang sangat ahli di bidang Farmasi, Caleb Bradham. Racikan yang dibuatnya juga menggunakan bahan-bahan yang tak asing, seperti campuran bahan dari gula, karamel, minyak lemon, pala dan ada beberapa bahan alami lainnya.
Karena ia sendiri yang menciptakan, awalnya minuman tersebut dinamai sesuai dengan namanya, yaitu ‘Brad’s Drink’. Tapi beberapa waktu diganti menjadi ‘Pepsi Cola’ dan berakhir menjadi ‘Pepsi’ hingga sekarang ini.
Brad beralasan Pepsi berasal dari kata ‘dyspepsia’ atau gangguan pencernaan. Artinya, Brad ingin minuman tersebut tak hanya memberikan kesegaran saja, tapi juga sehat yang bisa membantu mengatasi masalah pencernaan karena bahan-bahan alami yang digunakanannya.
Pastinya, banyak orang yang tahu kalau PepsiCo hanya mengeluarkan minuman soda Pepsi saja. Ya, memang awalnya hanya satu produk minuman soda saja, yaitu Pepsi, tapi demi memenuhi kebutuhan konsumen dan juga dapat menarik perhatian konsumen, akhirnya PepsiCo menjual ragam jenis minuman soda. Bahkan ada dua jenis yang beredar di pasaran, yaitu ada yang minuman soda dengan kadar gula dan tanpa gula.
Minuman soda dengan gula sendiri, terdiri dari Pepsi, Pepsi Blue, Pepsi Fire, Pepsi Natural, Pepsi Gold, Pepsi Lime Mirinda, dan 7UP. Sementara yang tanpa gula, ada Pepsi Next, Pepsi Max, Diet Pepsi, Diet Pepsi Lime, dan sebagainya.
Minuman soda menjadi salah satu minuman yang digemari banyak orang khususnya anak muda. Selain bikin segar, minuman soda memiliki rasa manis yang memang bikin ketagihan. Namun, tetaplah kamu perlu memperhatikan kesehatan, sebab terlalu banyak minum soda juga tak baik karena bisa merusak organ tubuh. Sebaiknya batasi minuman soda dalam sehari-hari, misal hanya seminggu sekali, tidak diminum pada malam hari dan sebagainya. EHS/redaksi