• Indeks Berita
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Saturday, December 27, 2025
MAKRONESIA.ID
  • Login
  • Home
  • Nasional
  • Ekonomi
    • Mikro
    • Makro
  • Tekno
  • Digital Life
  • Ragam
  • Pendidikan
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekonomi
    • Mikro
    • Makro
  • Tekno
  • Digital Life
  • Ragam
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Makronesia.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Dari 1087 Tersangka Korupsi, 180 Orang Berlatarbelakang Politisi

Redaksi Makronesia by Redaksi Makronesia
February 8, 2019
in Nasional
0 0
0
Divisi Invstigasi ICW sedang memaparkan hasil kajian mereka.

Divisi Invstigasi ICW sedang memaparkan hasil kajian mereka.

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Makronesia.id, Divisi Investigasi Indonesia corruption watch (ICW) barusaja merilis hasil kajian mereka terkait penindakan kasus korupsi tahun 2018 lalu, Kamis, (7/2).

Data ICW mengungkapkan, dari 1087 tersangka korupsi, sedikitnya 180 orang berlatar belakang politisi dari berbagai partai politik.

RelatedPosts

KC Rangkasbitung Terapkan BRILiaN Ways untuk Tingkatkan Pelayanan Prima kepada Nasabah

BRI UNIT Mandala Lebak Implementasikan BRILiaN Ways dalam Setiap Sentuhan Pelayanan

Dukung UMKM Adat, BRI BO Rangkasbitung Gandeng Perajin Baduy Luar Gunakan QRIS

Selain itu kajian selama satu tahun terakhir ini menghasilkan beberapa kesimpulan, antara lain. Penindakan kasus korupsi pada tahun 2018 merupakan penindakan terendah dilihat dari jumlah kasus dan jumlah tersangka, ketika dibandingkan dengan kurun waktu 2015-2017.

“Dari 13 modus korupsi, ada satu yang menarik untuk diperhatikan yakni modus penyalahgunaan wewenang, dengan jumlah 20 kasus tetapi kerugian negara yang ditimbulkan sangat besar yaitu sampai Rp3,6 triliun,” ucap wana, salah satuanggoat team investigasi ICW, saat di hubungi makronesia.id, kemarin.  

Sementara itu, menurutnya, dari 10 sektor korupsi, ada dana bantuan bencana (sosial kemasyarakatan) yang ternyata berpotensi dikorupsi, seperti yang terjadi di Lombok dan Banten.

Kajian ICW itu juga mencatat fakta, sedikitnya 10 daerah memiliki rekor, kasus korupsi tertinggi, yaitu di mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Jawa Barat,  pemerintah pusat yang terdiri dari Kementerian atau Lembaga, Sumatera Utara, Aceh, Bengkulu, Jambi dan Kalimantan Tengah. (Alia MUdira)

Tags: Korupsi
ShareTweetPin

Related Posts

KC Rangkasbitung Terapkan BRILiaN Ways untuk Tingkatkan Pelayanan Prima kepada Nasabah

KC Rangkasbitung Terapkan BRILiaN Ways untuk Tingkatkan Pelayanan Prima kepada Nasabah

December 26, 2025
BRI UNIT Mandala Lebak Implementasikan BRILiaN Ways dalam Setiap Sentuhan Pelayanan

BRI UNIT Mandala Lebak Implementasikan BRILiaN Ways dalam Setiap Sentuhan Pelayanan

December 26, 2025
Dukung UMKM Adat, BRI BO Rangkasbitung Gandeng Perajin Baduy Luar Gunakan QRIS

Dukung UMKM Adat, BRI BO Rangkasbitung Gandeng Perajin Baduy Luar Gunakan QRIS

December 26, 2025
BRI BO Rangkasbitung Pererat Hubungan dengan Masyarakat Baduy Luar melalui Silaturahmi dan Sosialisasi Layanan Perbankan

BRI BO Rangkasbitung Pererat Hubungan dengan Masyarakat Baduy Luar melalui Silaturahmi dan Sosialisasi Layanan Perbankan

December 26, 2025
Warung Berkah BRI BO Rangkasbitung Meriahkan Pawai MTQ ke-41 dan Hari Jadi Lebak ke-197

Warung Berkah BRI BO Rangkasbitung Meriahkan Pawai MTQ ke-41 dan Hari Jadi Lebak ke-197

December 26, 2025
BRI KC Serang Gelar BRI Sportartcular dalam Semangat HUT ke-130 BRI

BRI KC Serang Gelar BRI Sportartcular dalam Semangat HUT ke-130 BRI

December 24, 2025

POPULAR

  • Balaraja City Square Bangkit Kembali Bangun Pasar Laris SAIMAN Untuk Pedagang Dan Pengusaha Lokal

    Balaraja City Square Bangkit Kembali Bangun Pasar Laris SAIMAN Untuk Pedagang Dan Pengusaha Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sepak Terjang dan Profil Dirut PLN Darmawan Prasodjo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LindungiHutan Dorong Aksi Nyata untuk Lingkungan di Hari Bumi 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cerita Sukses Grounds Studio Brand Fashion Asal Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengubah Kelas Anak Usia Dini Jadi Laboratorium Kreativitas: Gagasan Prof. Farida Mayar di Hari Pengukuhannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Digital
  • Budaya
  • Hiburan
  • Ragam

© 2025 Makronesia.id - Support By eyepeMedia

No Result
View All Result
  • Home
  • Indeks Berita
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Redaksi
    • Tentang Kami

© 2025 Makronesia.id - Support By eyepeMedia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In