HIPMI Apresiasi Launching KRASmart: Ini Bentuk Hilirisasi & Pertumbuhan Industri Baja Indonesia Makin Baik

0
249
Direktur Utama PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) Silmy Karim meluncurkan aplikasi yang memudahkan pembelian produk baja yaitu KRASmart Marketplace yang sudah dapat diunduh di Google Playstore maupun App Store.

JAKARTA, Makronesia.id – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengapresiasi emiten produsen baja Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) karena berhasil melaunching inovasi digital aplikasi bernama Kras Mart. Peluncuran aplikasi ini untuk meningkatkan pelayanan pada konsumen.

 

Transformasi digital di KRAS juga sudah dimulai dengan membangun Digital Control Tower (DCT) yang memberikan informasi secara real time aktivitas operasional, komersial, keuangan hingga penjualan. Produk digital yang sudah diimplementasi bagi user internal dan eksternal adalah aplikasi berbasis mobile apps dan web based, Sales Go, yang membantu memudahkan pengecekan aktivitas penjualan.

 

Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI Mardani H. Maming menilai sekak Krakatau Steel dipimpin oleh Silmy Karim, Krakatau Steel mengalami perkembangan yang signifikan. Dimulai dari pembenahan internal, hingga Laba perusahaan yang besar dan juga Krakatau Steel lebih dekat dengan masyarakat.

 

“HIPMI mengapresiasi atas peluncuran KRASmart. Ini merupakan bentuk hilirisasi dan pertumbuhan Krakatau Steel dan industri baja Indonesia yang semakin baik. Kami juga kagum Krakatau Steel yang semakin baik di usianya yang lebih dari setengah abad. Kita ketahui bahwa sejak Krakatau Steel dinahkodai oleh Pak Silmy Karim, banyak pertumbuhan yang signifikan, seperti laba operasi pada 2020 mencapai Rp 2,4 triliun padahal di tengah masa pandemi dan semoga dapat mencapai target peningkatan laba sebesar 43 persen di tahun ini,” ujar Maming, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta (29/11).

 

Mantan Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan itu menambahkan bahwa banyak terobosan dan gebrakan yang dilakukan oleh Direktur Utama PT. Krakatau Steel Silmy Karim baik untuk pertumbuhan Krakatau Steel ataupun gerakan sosial selama pandemi Covid-19.

 

“Banyak terobosan dan gebrakan yang telah dilakukan oleh Krakatau Steel sepanjang tahun 2021 seperti merilis produk barunya yakni bondek, launching KRAS Mart marketplace dan lain-lain. Kami yakin, pertumbuhan Krakatau Steel akan sangat signifikan,” ucapnya.

 

Selain itu, di sisi sosial, HIPMI melihat banyak program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dan hal tersebut merupakan kebutuhan di masa pandemi ini, seperti bantuan oksigen medis dan penyelenggaraan vaksinasi. Maming berharap, ke depannya Krakatau Steel semakin besar dan semakin dekat dengan masyarakat.

 

“HIPMI sebagai wadah pengusaha muda merasa bangga dengan capaian-capaian Krakatau steel. Harapan besar agar perusahaan BUMN ini tetap menjadi perusahaan baja kebanggaan nasional,” ungkap CEO PT Maming Enam Sembilan Group yang membawahi 56 entitas anak perusahaan itu.

 

Selain itu, Krakatau Steel juga terus meningkatkan kinerja pasca restrukturisasi dan transformasi secara menyeluruh. Restrukturisasi dan transformasi mengubah Krakatau Steel menjadi perusahaan sehat dan berdaya saing setelah delapan tahun merugi.

 

“Upaya peningkatan ekspor menjadi bagian dari strategi Krakatau Steel membantu kinerja penjualan produk baja Krakatau Steel di masa pandemi,” tuturnya.

 

Menurutnya, peningkatan kualitas SDM setelah dilakukannya restrukturisasi merupakan kunci sukses dari keberhasilan transformasi sehingga Krakatau Steel terus mendorong talenta-talenta terbaiknya untuk bekerja dan menghasilkan kontribusi yang berdampak pada kinerja.

 

“Dalam hal restrukturisasi keuangan, Krakatau Steel melakukan restrukturisasi hutang pada 2020 yang pada saat itu menjadi restrukturisasi terbesar di Indonesia dengan jumlah Rp 29 triliun. Melalui restrukturisasi hutang, Krakatau Steel dapat menurunkan total beban bunga hutang selama sembilan tahun dari Rp 12,3 triliun menjadi Rp 6,7 triliun sehingga total penghematan yang didapat dari restrukturisasi hutang tersebut adalah sebesar Rp 9,9 triliun,” tutupnya. (AM/BA)

 

Artikulli paraprakXpora Bantu Makanan dan Minuman Indonesia Tembus Malaysia
Artikulli tjetërBNI Guyur Garudafood  Dengan Rp 1 Triliun

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini