Ditulis oleh Alia Mudira
Jakarta, Makronesia.id– Perusahaan Logistik berpusat di Jerman DHL Express, mengklaim telah berhasil menyelesaikan penyempurnaan dari MyDHL+. Sebuah aplikasi pengiriman global.
Platform ini diklaim DHL telah dikembangkan dengan sistem yang lebih mudah digunakan, membawa babak baru pengiriman yang lebih cepat serta mudah untuk proses pengiriman lintas-batas yang sering kali membingungkan dan rumit.
“Dengan meningkatnya kompleksitas perdagangan internasional, pebisnis dan konsumen mencari solusi dalam pengiriman antar perbatasan yang lebih mudah dan lebih cepat,” kata Ken Lee, CEO, DHL Express Asia Pasifik.
Dia menambahkan, “Aplikasi MyDHL+ dengan dukungan 10,358 service point, 3,693 parcel lockers, serta peraih penghargaan contact center terbaik diseluruh wilayah, diharapkan dapat membantu pelanggan untuk fokus dengan apa dikerjakan dan tidak perlu khawatir tentang bagaimana barang yang mereka kirim dapat sampai ke tujuan yang mereka inginkan.
Sampai saat ini, aplikasi My DHL+ sudah tersedia di 34 negara dengan 10 bahasa di Asia Pasifik dan sudah menjadi salah satu metode yang paling sering digunakan pelanggan untuk pengiriman dengan DHL Express.
Pengirim, mulai dari pengusaha kecil hingga perusahaan global, dapat memperoleh manfaat dari aplikasi MyDHL+ dan sistemnya yang cerdas dan efisien – yang berarti lebih sedikit proses yang dilakukan serta fungsinya yang jauh lebih besar. Daripada membuka aplikasi yang berbeda untuk melakukan pengiriman impor dan ekspor, pelanggan hanya perlu mengakses aplikasi MyDHL+ dan masukkan nama dan password untuk dapat mengakses berbagai macam online logistic tools yang ditawarkan dengan cepat.
Meningkatkan pengalaman pengguna berdasarkan umpan balik dari pelanggan
Platform MyDHL+ dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis dan pribadi pengguna. Misalnya, pengirim dapat menyesuaikan penampilan dasbor mereka untuk menempatkan informasi dan tools yang paling penting – untuk dapat membantu mereka dalam mengakses tool ekspor dan impor yang diinginkan dengan cepat, melihat tarif, mendapatkan penawaran serta melihat status pengiriman. Pengguna juga dapat menyesuaikan tautan cepat, melihat sejarah pengiriman dan mengatur proses persetujuan secara otomatis.
Ahmad Mohamad, Senior Technical Advisor DHL Express Indonesia mengatakan, pihaknya telah mengembangkan platform pengiriman cepat dan efisien yang memungkinkan pelanggan dapat mengakses langsung solusi pengiriman online yang paling cocok melalui smartphone mereka. Penggunaan sistem online yang mudah semakin meningkat secara relevan di dunia digital saat ini.
“Kami yakin bahwa pelanggan dapat memperoleh manfaat dari berbagai tools di MyDHL+, yang akan selalu dioptimalkan produktivitasnya, agar dapat terus berhasil dalam melakukan pengiriman lintas batas,” tutupnya.
Sebagai informasi MyDHL+ yang terbaru dirancang fleksibel, efisien, intuitif dan transparan. Desainernya mengedepankan kemudahan pada penggunaan dan fungsi yang disesuaikan dengan kebutuhan saat ini. Tujuannya agar pengguna dapat menghemat waktu dan mudah penggunaannya – bagi seorang yang melakukan pengiriman internasional untuk pertama kalinya, atau perusahaan pengguna layanan yang terdaftar dan bergantung pada DHL setiap harinya.
Fitur utama meliputi:
- Platform tunggal untuk semua langkah-langkah dan proses pengiriman Internasional
- Kontrol sederhana untuk lingkungan perusahaan pengiriman
- Sistem intuitif yang dengan cepat mengenali dan melakukan preferensi pengguna
- Alat perhitungan tarif dan waktu transit
- Real-time pelacakan pengiriman
- Buku alamat terpadu dan direktori
- Generasi Dokumentasi Bea Cukai, dengan informasi yang tersimpan untuk penggunaan berulang kali
- Proses penyederhanaan pengiriman impor dan pengembalian.